Indonesia merupakan negara kepulauan yg mempunyai banyak keindahan alam, terbentang dari sabang sampai marauke tetapi dibalik keindahan alam, indonesia merupakan negara yg berada dikawasan cincin api (pertemuan beberapa lempeng tektonik dunia) inilah yg menyebabkan indonesia kerap diancam bencana baik berupa gempa, gunung berapi dan juga tsunami dan indonesia sangat akrab dengan bencana alam tersebut.
Dari sekian banyak bencana alam yg terjadi beberapanya sangat dahsyat dan menelan banyak korban jiwa dan menimbulkan dampak global yg luar biasa. Inilah bencana alam paling dahsyat yg pernah dialami indonesia.
1. Meletusnya gunung kuno toba.
Siapa yg tidak kenal dg danau toba berikut jg dg pulau samosirnya dan ternyata danau toba ini terbentuk dari meletusnya gunung toba kuno, lutusannya terjadi sebanyak tiga kali. Dari letusan yg pertama terjadi sekitar 800ribu tahun yg lalu letusan menghasilkan kaldera diselatan danau toba, meliputi daerah prapat dan porsea. Letusan kedua berkekuatan lebih kecil terjadi sekitar 500ribu tahun yg lalu letusan ini membentuk kaldera diwilayah utara tepatnya diwilayah silalahi dan haranggaol. Sedangkan letusan yg paling dahsyat merupakan letusan yg ketiga terjadi 74ribu tahun yg lalu, yg menghasilkan kaldera dan menjadikan danau toba dan pulau samosir sekarang. Letusan yg ketiga ini sangat dahsyat bahkan bisa disebut dengan kiamat zaman purba, letusan ini tak bisa dibandingkan dengan apapun yg telah dialami bumi sejak masa dimana manusia bisa berjalan tegak, bahkan letusan krakatau kalah dahsyat.
Letusannya menghasilkan gelombang tsunami besar dan memuntahkan debu vulkanik sebesar 2.800 kilometer kubik abu yg dikeluarkan dan menyebar keseluruh atmosfir bumi. Dan berkurangnya populasi manusia hingga 5000-10000 manusia saja. Bumi gelap dan diselimuti gas beracun yg berlangsung selam 6 tahun, dan terjadi penurunan suhu yg membuat lautan membeku. Bahkan ancaman itu bisa saja muncul saat ini menginggat keberadaan gunung toba tepat dibawah danau toba.
2. Letusan gunung krakatau.
Letusan krakatau terjadi pada tahun 1883, letusannya terdengar hingga 3000 mil jauhnya, menimbulkan setidaknya 36.417 korban jiwa, 20juta ton sulfur dilepas keudara menyebabkan musim dingin vulkanik (mengurangi suhu didunia dengan rata-rata 1,2 derajat celcius selama 5 tahun).
Para ahli mencatat letusan ini setara dengan 30ribu kali ledakan bom atom yg dijatuhkan dihiroshima dan nagasaki, jepang pada perang dunia kedua. Hamburan debunya tersebar hingga norwegia dieropa dan new york di amerika. Sedangkan suara letusan terdengar sampai alice springs diaustralia, dan pulau rodrigues didekat afrika yg jaraknya terpaut 4.653 kilometer.
3. Letusan gunung tambora.
Letusan pertama gunung tambora terdengar pada 5 april 1815 dipulau jawa (jakarta) terdengar selama 5 menit dan berlangsung sampai keesokan harinya seperti meriam.
Raffles menulis ledakan itu sempat menyangka meriam yg menyerang yogyakarta. Pada 6 april sinar matahati tertutup dan hujan abu dalam jumlah kecil menyelimuti sulawesi dan gresik di jawa timur.
Materi vulkanis yg dikeluarkan saat gunung tambora meletus mencapai lebih dari 100km kubik atau 100miliar meter kubik, sedangkan gunung berapi hanya memuntahkan 150juta meter kubik.
"Volcanic erupsion index tambora skala 7 itu yg terbesar dan baru pertama terjadi pada sejarah modern, sementara merapi hanya mencapai skala 4", jelas surono.
Letusannya menyebabkan gagal panen dipulau tambora dan bali. Akibatnya 100ribu jiwa meninggal diwilayah sekitar pulau sumbawa dan 200ribu jiwa secara global.
4. Letusan gunung kelud.
Gunung kelud merupakan salah satu gunung berapi paling aktif, dan telah memakan korban puluhan ribu jiwa. Pada tanggal 19 mei 1919 merupakan salah satu hari paling mengerikan bagi warga kediri, jawa timur. Menyebabkan setidaknya 5.115 orang meniggal dunia, suara letusan yg mengelegar terjadi pada malam tanggal 20 mei letusannya terdengar hingga pulau kalimantan. Abunya menyebar sampai daerah bali.
5. Gempa dan taunami di aceh.
Kita pasti masiih ingat bagaimana mengerikannya bencana alam yg terjadi diaceh pada tanggal 26 desember 2004 lalu. Gempa yg berkekuatan 9,3 SR pada pagi yg berlangsung selam 8-10 menit menimbulkan tsunami setinggi 9 meter yg menghancurkan aceh, sumatra utara pantai barat semenanjung malaysia, thailand, pantai timur india, srilangka, bahkan kekutan gempa bisa dirasakan hingga afrika. Kurang lebih 225ribu orang meninggal dunia di 8 negara, yg paling parah diderita oleh aceh dan saking dahsyatnya menyebabkan kota hancur dan lumpuh. Dan gempa ini merupakan bencana terdahsyat dalam 40 tahun terakhir.
Bukan tidak mungkin lagi indonesia bakal mengalami bencana yg lebih dahsyat lagi dari yg telah dijabarkan diatas. dikarenakan indonesia merupakan negara yang rawan bencana alam, apalagi indonesia negara yg mempunyai banyak gunung berapi yg aktif.
No comments:
Post a Comment